“Kami bingung harus bagaimana. Harapan kami, masalah ini cepat selesai supaya kami bisa kembali belajar seperti biasa,” keluh salah satu siswa.
Kepala Sekolah Bungkam
Hingga berita ini diturunkan, H. Hamdani belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan yayasan.
Sementara itu, kondisi di lingkungan sekolah tampak memanas dengan berbagai spekulasi dari pihak terkait.
SMK Yapta, yang telah berdiri selama puluhan tahun di Jalan Tikola Daeng Leo, Kecamatan Pattalassang, kini menghadapi tantangan besar akibat konflik internal yang menyeruak ke permukaan.
Apakah masalah ini akan segera teratasi, atau justru berlarut-larut dan memperburuk kondisi pendidikan siswa SMK Yapta? Kita tunggu perkembangan selanjutnya.
Editor : Darwis
Follow berita pantau24jam.com di google news