Breaking News

Pj Bupati Jeneponto, Membuka Program TMMD Ke-122 TA 2024

0
×

Pj Bupati Jeneponto, Membuka Program TMMD Ke-122 TA 2024

Share this article
Pj Bupati Jeneponto, Membuka Program TMMD Ke-122 TA 2024
JENEPONTO – pantau24jam.com. Kodim 1425/Jeneponto resmi dibuka hari ini di Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, ditandai dengan Upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 Tahun Anggaran 2024. Rabu, 2/10/2024.

Dandim 1425 Jeneponto, Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD Ke-122, melaporkan bahwa TMMD tahun ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Jeneponto.

banner 325x300

Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Jeneponto dan Kodim 1425/Jeneponto. Program ini akan berlangsung dari tanggal 2 hingga 31 Oktober 2024.

Dalam laporannya, Dandim menjelaskan sejumlah proyek fisik yang akan dilaksanakan selama program berlangsung, antara lain:

– Pelebaran dan perintisan jalan sepanjang 2.380 meter.
– Pembangunan 1 unit jembatan dengan ukuran 7 meter.
– Pembuatan 4 unit plat dekker
– Pembuatan talud sepanjang 995 meter

“Selain proyek fisik, sejumlah kegiatan non-fisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, penyuluhan hukum, dan penyuluhan penurunan stunting juga akan dilakukan”, terangnya.

Dandim 1425 menyerahkan paket bingkisan

Dandim juga menyoroti beberapa program unggulan dari Kasad, di antaranya:
– Penyediaan air bersih sebanyak 3 unit
– Program ketahanan pangan di lahan seluas 1 hektar
– Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 1 unit
– Penanaman pohon
– Pemberian bingkisan kepada 30 keluarga yang mengalami stunting

Sementara itu, Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan TMMD Ke-122 ini memberikan dampak yang sangat positif bagi masyarakat, terutama dalam hal peningkatan akses jalan yang mempermudah mobilitas dan jarak tempuh.

“Program TMMD ini benar-benar memberikan warna baru bagi pemerintah dan masyarakat Jeneponto, terutama di wilayah-wilayah yang masih membutuhkan pembangunan infrastruktur dasar”, jelas Junaedi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *