Korban iketahui sempat bermain di sekitar aliran drainase depan rumahnya di Dusun Kanari Desa Possitanah, Kecamatan Kajang, Kab. Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Menurut Kepala Desa Possitanah, Baharuddin, sekira pukul 13.30 Wita, korban Syahrul terlihat oleh warga setempat bermain bersama-temannya di samping aliran drainase tersebut saat sedang hujan lebat.
Selang beberapa waktu, Syamsuddin warga paruh baya melihat korban terpeleset dan jatuh di drainase dan terbawa arus.
“Korban sempat dilihat salah satu warga dekat rumahnya atas nama Syamsudin terjatuh dan terbawah arus, berhubung Syamsuddin dikabarkan kurang sehat sehingga tak mampu untuk mengejar korban yang terbawa arus”, ujar Kades Possitanah.
Teriakan untuk meminta pertolongan dari warga setempat untuk menyelamatkan korban telah dilakukan, namun teriakan tak terdengar karena hujan begitu lebat. Kata Baharuddin.
Hujan lebat mengakibatkan arus air drainase tersebut begitu kuat sehingga korban tak mampu diselamatkan.
Sementara itu, orang tua korban saat ini berada di luar daerah sehingga korban hanya ditemani oleh kakaknya yang sudah berkeluarga dan berada di dalam rumah saat kejadian tersebut.
“Kakaknya korban ada didalam rumah saat hujan lebat sehingga tidak mendengar teriakan dari warga saat adiknya terbawa arus”, terangnyam